Pemotongan CNC dengan pengolahan panas mengintegrasikan pemrosesan termal untuk meningkatkan sifat mekanis dari bagian yang dimachining, memungkinkan performa teroptimalisasi dalam aplikasi yang menuntut. Proses pengolahan panas, seperti penempaan, quenching, tempering, dan case hardening, diterapkan untuk mengubah mikrostruktur logam, meningkatkan kekerasan, kekuatan, ketahanan aus, atau ductility sesuai kebutuhan. Sebagai contoh, gigi baja yang dimachining CNC dapat menjalani carburizing dan quenching untuk mengeraskan permukaannya sambil tetap menjaga inti yang lentur, meningkatkan ketahanan aus dan umur lelahnya. Integrasi pengolahan panas dengan pemotongan CNC memerlukan perencanaan hati-hati, karena pemrosesan termal dapat menyebabkan perubahan dimensi yang harus dipertimbangkan dalam urutan pemotongan. Mempermachining bagian ke dimensi sedikit lebih besar memungkinkan finishing setelah pengolahan panas untuk mencapai toleransi akhir. Pemotongan CNC setelah pengolahan panas sering melibatkan penggerindaan atau hard milling untuk mencapai dimensi presisi dan finish permukaan pada bahan yang telah keras. Pendekatan kombinasi ini secara luas digunakan di industri seperti otomotif, penerbangan, dan manufaktur, di mana komponen seperti poros mesin, alat potong, dan bearing races harus tahan terhadap stres tinggi dan aus. Pemotongan CNC dengan pengolahan panas memastikan bahwa bagian tidak hanya memenuhi spesifikasi dimensi tetapi juga beroperasi secara andal dalam kondisi operasi yang dimaksud.
Hak cipta © 2025 oleh Xiamen Shengheng Industry And Trade Co., Ltd. - Kebijakan Privasi